Perawatan Berkala Genset

Perawatan Berkala Genset
Panduan perawatan berkala genset yang terdiri dari 2 metode yaitu metode perawatan genset bagian sistem pendingin, sistem kelistrikan, sistem sirkulasi udara, sistem pelumasan, sistem pembakaran dan metode preventive maintenance genset berdasarkan harian, periode 250 jam kerja, periode 1000 jam kerja dan kedua metode perawatan ini tanpa dibatasi besarnya kapasitas genset serta lokasinya dengan tujuan mencegah kerusakan berat akibat sparepart sudah mengalami keausan serta umur pakai genset lebih lama

1. Perawatan Genset

Perawatan genset meliputi bagian sistem pendingin, sistem kelistrikan, sistem sirkulasi udara, sistem pelumasan dan sistem pembakaran genset.

Perawatan genset bagian sistem pendingin : pemeriksaan engine coolant level, penambahan air radiator berikut coolant jika level coolant diketahui posisi low. Periksa kondisi radiator lanjut pembersihan sirip - sirip radiator disemprot / disiram air bersih agar kotoran dari sirip - sirip radiator terbawa hanyut oleh air siraman tadi.

Perawatan genset sistem kelistrikan : memeriksa kondisi fisik batterey sekaligus melakukan pengukuran tegangan batterey. Pastikan hasil pengukuran tegangan batterey kisaran 12 Volt DC masing - masing batterey, jika tegangan batterey kurang 12 Volt DC lanjut pemeriksaan level air accu atau ganti air zuur / asam sulfat.

Jika penambahaan air accu maupun penggantiannya ternyata belum berhasil maka segera lakukan beberapa langkah berikut:
  1. Periksa batterey compartment berikut connection seperti kabel dan casing.
  2. Periksa alat pengisi batterey serta pastikan output tegangan alat pengisi batterey sebesar 12 Volt DC.
  3. Periksa secara fisik tidak ada kerusakan pada alat pengatur tegangan, pola kerja penghentian mesin genset di panel AMF - ATS dan dynamo starter.
  4. Ganti batterey baru
Perawatan genset sistem sirkulasi udara : bersihkan filter udara menggunakan semprotan angin kompresor, perhatikan arah penyemprotan harus dari dalam filter udara ke arah luar untuk membebaskan debu / kotoran keluar. Periksa kondisi fan / blower pastikan tidak ada bunyi kasar akibat bearing, rumah bearing atau shaft aus. Periksa kondisi exhaust manifold apakah terjadi kebocoran akibat retak dan segera perbaiki dengan cara pengelasan.

Perawatan genset sistem pelumasan : memeriksa kondisi filter oli mesin jika ternyata sudah kotor / mampet sebelum waktunya penggantian maka segera lakukan penggantian dan buat analisa terhadap filter oli mesin berikut oli mesin untuk menghindari pemakaian filter oli palsu, oli palsu maupun yang tidak direkomendasikan. Periksa apakah ada kebocoran oli mesin serta lakukan perbaikan segera jika ditemukan terdapat kebocoran oli mesin terutama pada packing head mesin apakah packing head sudah aus.

Perawatan genset sistem pembakaran : bahan bakar yang digunakan adalah solar industri dengan kandungan sulfur rendah. Periksa kondisi tanki bahan bakar serta pastikan tanpa kebocoran tanki bahan bakar tersebut. Jika ditemukan kebocoran segera lakukan perbaikan dengan cara pengelasan asetilin terkait material tanki bahan bakar sangat tipis. Memeriksa kondisi filter solar, jika ditemukan kondisi filter solar sudah kotor / mampet sebelum waktunya penggantian maka segera lakukan penggantian dan buat analisa terhadap filter solar dan bahan bakar solar yang digunakan untuk menghindari pemakaian filter solar palsu atau yang tidak direkomendasikan. Periksa kondisi pipa solar dan selang karet solar jika terjadi kebocoran segera lakukan penggantian baru.

Perawatan genset tersebut dilakukan saat dilakukan perbaikan karena adanya kerusakan genset serta pada saat dilakukan preventive maintenance genset.

2. Preventive Maintenance Genset

Preventive maintenance genset adalah perawatan genset berdasarkan jam kerja (hour meter) operasional genset atau periode waktu bertujuan mencegah kerusakan berat sehingga tercapai zero breakdown.

Preventive maintenance genset meliputi maintenance genset harian, maintenance genset setiap 250 jam dan maintenance genset setiap 1000 jam operasional genset atau konversi dengan periode waktu mana tercapai terlebih dulu.

Maintenance genset harian lebih kepada pemanasan genset memiliki durasi waktu sekitar 10 menit supaya memastikan kondisi genset dalam keadaan siap dipakai setiap saat ketika listrik PLN mati secara mendadak. Prosedur pemanasan genset identik dengan prosedur pemanasan untuk perawatan peralatan yang tidak dioperasikan dalam waktu lama.

Maintenance genset 250 jam atau periode waktu 6 bulan mana tercapai terlebih dulu meliputi penggantian oli mesin, filter oli mesin, filter solar dan water separator menggunakan sparepart rekomendasi. Periksa apakah terdapat kebocoran oli mesin akibat keausan packing head mesin.

Maintenance genset 1000 jam atau periode waktu 2 tahun mana tercapai terlebih dulu meliputi penggantian filter udara, penggantian air radiator dan coolant. Lakukan pemeriksaan saluran pipa udara dan sambungannya jika terjadi kebocoran berupa retak segera perbaiki dengan pengelasan pipa.

Setelah selesai pelaksanaan preventive maintenance genset segera rapikan peralatan kerja dan kumpulkan dalam tool box. Bersihkan area kerja. Lakukan test running genset no load tidak disambungkan ke beban instalasi listrik pabrik untuk memastikan hasil perawatan berkala genset atau preventive maintenance genset sudah baik.

Standar Safety Pra Perawatan Berkala Genset
  1. Petugas perawatan genset harus sudah berpengalaman secara teknis maupun prosedur safety baik dari internal pabrik maupun menyewa vendor. Mereka bekerja dilengkapi dengan metode kerja aman serta penggunaan APD sesuai jenis pekerjaan ini.
  2. Mempersiapkan izin kerja / work permit beserta prosedur pendukung seperti critical bypass protection dan JSA / Job Safety Analisis. Izin kerja / work permit harus dipastikan sudah sesuai prosedur serta melampirkan SOP mengenai Cara Perawatan Berkala Generator Set.
  3. Memastikan prosedur, resiko bahaya dan pengendaliannya sudah dikomunikasikan dengan baik dalam bentuk safety meeting sebelum pekerjaan dilaksanakan.
Beberapa poin safety meeting diantaranya:
  • Membicarakan rencana aktivitas perawatan bekala genset yang akan dikerjakan
  • Menyusun daftar hadir dan agenda topik yang dibahas
  • Memberitahukan SOP dan JSA kepada semua pekerja pelaksana pekerjaan tersebut.
Menyiapkan APD diantaranya safety helmet, earplug, safety shoes, safety glasses, hand glove with high impact, dust mask, splash chemical goggle untuk penanganan bahan kimia, chemical apron, full body harnes. Peralatan APD tersebut harus dipastikan sudah tersedia sebelum pekerjaan dimulai dan dalam kondisi layak pakai.
seputarpabrik.com
#1 Blog Bacaan Pekerja

Related Posts